Minggu, 09 Mei 2010

FENOMENA HASIL UJIAN


Berbagai asusmsi muncul dimasyarakat dan pemerintah tentang hasil Ujian Nasional yang tahun ini anjlok, ada yang berasumsi Kesalahan Ujian yang di Percepat lah.., Gurunya yang kurang Kompetensi lah..,dan lain sebagainya, tetapi mereka tidak perna berpikir bahwa apapun hasil ujian yang ada, semua faktor bisa menjadi penentu hasil dari anaknya, dalam hal ini sebenarnya Faktor dan peran Orang tualah yang lebih dominan. Sudah sejauh manakah mereka mengawasi anak dan mengajurkan anaknya untuk belajar...? dan berapa tinggikah minat anak untuk belajar menghadapi persiapan Ujian...........?, Itulah yang harus kita sadari, sehingga tidak semua pihak saling menuding siapa yang salah dan siapa yang benar.
Ujian nasioanal, sudah merupakan standart dari tingkat keberhasilan anak dalam mengikuti pendidikan, sehingga adanya hasil akhir "Tuntas" dan "Tidak Tutas" merupakan suatu hal yang harus kita terima. Pelaksanaan Ujian mulai tahun 1988, itulah awal yang merubah sistem penentuan kelulusan Siswa kita, dimana pada tahun itu diberlakukan "NEM", nilai Indeks Murni, kemudian pada akhir-akhir tahun ini berubah kembali kesistem "Tuntas" dan " Tidak Tuntas", sebenarnya Pola ini disudah diterapkan sebelumnya, andaikata sistem tahun 1980 an, tidak dirubah, mungkin masyarakat tidak akan ribut begini setelah mengetahui hasil akhir Ujian anaknya.
Untuk itu pemerintah harus betul-betul konsisten dalam melaksanakan ujian penentuan kelulusan siswa, sehingga kesannya siapapun Menteri pendidikan sistem harus tetap sama, sehingga tidak akan membingungkan masyarakat.
Untuk itu saya harapkan, semua pihak yang mendukung dan bekerja dilingkungan Pendidikan, marilah kita sama-sama memajukan Pendidikan kita, tampa peran kita semua pendidikan ini tidak akan maju.

Tidak ada komentar: